EVALUASI SENSITIVITAS KETERLAMBATAN DURASI PADA PROYEK GEDUNG UPT K3 SURABAYA DENGAN METODE CPM
Andry Hermawan, Siswoyo Siswoyo
Abstract
Abstrak : Proyek konstruksi merupakan kegiatan yang memiliki jangka waktu dalam penyelesaiaannya. Sensitivitas dalam proyek konstruksi dibutuhkan untuk memperbaiki cara pelaksanaan proyek dan mengurangi risiko terjadinya keterlambatan yang berdampak pada kerugian. Perencanaan dan penjadwalan pada proyek konstruksi terkait dengan waktu, biaya, dan mutu yang disyaratkan. Dimana keseimbangan ketiga aspek tersebut adalah merupakan tujuan utama yang perlu dicapai dalam proyek konstruksi. Pada pengerjaan proyek pembangunan Lanjutan / Rehab Gedung Depan UPT K3 – Dukuh Menanggal Surabaya yang memiliki kegiatan berulang digunakan metode CPM menggunakan program bantu MS Project 2013 dengan untuk mengetahui jalur kritis. Dari penerapan metode CPM yang digunakan diperoleh hasil penyelesaian proyek dari durasi total perencanaan proyek yang sebelumnya 90 hari menjadi 84 hari (lebih cepat 6 hari), dengan total biaya keseluruhan sebelumnya Rp. 1.405,984.000. meningkat menjadi Rp. 1.408.846.255. Pengendalian dengan cara melakukan lembur selama 2 jam/hari adalah langkah yang tepat untuk mengatasi masalah keterlambatan. Kata Kunci : CPM, Penjadwalan, MS Project 2013