OPTIMASI KETERSDIAAN DAN KEBUTUHAN AIR IRIGASI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI JAJAR DAERAH IRIGASI JATIROGO BONANG DEMAK JAWA TENGAH

Mohammad Khoerul Imam, Soebagio Soebagio

Abstract


Abstrak. Daerah Irigasi Jatirogo terletak di kecamatan Bonang, kabupaten Demak Jawa Tengah . Daerah
Irigasi Jatirogo memiliki luas persawahan 500 ha dengan 3 masa tanam (Padi, Padi dan Palawija)
intensitas tanaman per tahun 244,6 persen. Sistem irigasi yang memanfaatkan Bendung Karet Sungai Jajar,
selama ini terus mengalami kekurangan pasokan air sehingga pola tanam yang dilaksanakan belum
optimal. Perlu adanya penelitian tetang optimasi ketersediaan air irigasi, kebutuhan air irigasi dan
mengnalisis pola tata tanam di daerah Irigasi Jatirogo, terkait dengan optimasi ketersediaan dan
kebutuhan air irigasi di wilayah ini. Ketersediaan dan Kebutuhan air irigasi di sawah ditentukan oleh
beberapa faktor antara lain: data debit bendung karet; penyiapan lahan; penggunaan konsumtif; perkolasi
dan rembesan; penggantian lapisan air; curah hujan efektif dan pola tanam. Optimasi pola tanam di suatu
daerah irigasi terkait dengan kebutuhan air irigasi yang paling efisien. Pola tanam yang paling optimal
dan efisien dari 4 (empat) optimasi yang di rencanakan pada Daerah Irigasi Jatirogo adalah Optimasi
keempat dengan mulai masa tanam pertama (padi) pada minggu ketiga bulan november, masa tanam
kedua (padi) pada minggu ketiga bulan maret dan musim tanam ketiga (palawija) pada minggu ketiga
bulan juli, denagn luas pertanian 500 ha dan setelah dilakukan optimasi pola tata tanam, intensitas
tanaman per tahun 300 persen.
Kata kunci : Ketersediaan Air Irigasi, Kebutuhan Air irigasi, Optimasi.


Keywords


bangunan air

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.30742/axial.v7i3.775

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Statistik

View My Stats