Analisis Sustainable Development Goals (SDGs) Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017

Hary Sastryawanto

Abstract


ABSTRAK

Judul penelitian ini adalah Analisa SDG’s Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017. Tujuan Penelitian ini adalah 1) mengetahui posisi capaian awal pembangunan berkelanjutan/SDG’s Kabupaten Bojonegoro; 2) mendorong para pemangku kepentingan dalam menyediakan data dan informasi bagi ketersediaan indikator SDGs di Kabupaten Bojonegoro; 3) sebagai bahan masukan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro (khususnya Perangkat Daerah terkait) dalam melakukan penyiapan program dan kegiatan yang terkait pencapaian indikator- indikator SDG’s di Kabupaten Bojonegoro.

Metode dalam analisa SDG’s ini secara ringkas dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian utama. Bagian pertama (Pendahuluan) menyajikan latar belakang, perlunya memotret kondisi awal SDG’s, indikator-indikator SDG’s untuk level penyajian tingkat Kabupaten/Kita. Bagian kedua menyajikan analisis tentang potretawal pembangunan berkelanjutan berdasarkan ketersediaan indikator di masing-masing tujuan dan target. Bagian ketiga sebagai penutup menyajikan sejauh mana kesiapan daerah dalam implementasi TPB (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan).

Hasil penelitian ini yaitu berupa perencanaan sebagai berikut :1)       Dalam hal kelembagaan, akan segera membentuk kelembagaan khusus berikut unit kerja tertentu (sesuai pilar TPB/SDG’s) yang akan menangani TPB/SDG’s, termasuk penyediaan sekretariat TPB/SDG’s Kabupaten Bojonegoro. Untuk sementara waktu (sambil menunggu terbentuknya kelembagaan dimaksud), Bappeda, Bidang Sosial Budaya memerankan diri sebagai koordinator dalam persiapan pelaksanaan awal TPB/SDG’s; 2) Secepatnya (tahun 2018) segera menyusun Rencana Aksi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Renaksi TPB) Kabupaten Bojonegoro untuk Tahun 2018-2022 dengan terlebih dahulu membentuk lembaga pengorganisasian penyusunan Renaksi TPB sebagaimana pedoman penyusunan Renaksi TPB/SDG’s; 3) Mengembangkan sistem “One Data” yang dikelola oleh Bappeda atau Pokja khusus yang akan dibentuk untuk menangani pengelolaan data dalam rangka optimalisai pelaksanaan TPB/SDG’s khususnya dalam hal pengelolaan data dan indikator TPB/SDG’s. OPD bertanggungjawab terhadap data sektoral, sementara untuk data makro menjadi tanggung- jawab Bappeda atau Pokja khusus yang akan dibentuk untuk menangani pengelolaan data. 4) Lebih mengintensifkan koordinasi antar stakeholder yang terlibat dalam pelaksanaan TPB/SDG’s dalam rangka sinkronisi perencanaan dan pelak- sanaan program serta monitoring implementasi TPB/SDG’s, disamping itu juga untuk melakukan penguatan peran masing-masing pihak; 5) Menerbitkan regulasi (peraturan daerah maupun peraturan Bupati) yang secara tegas dan spesifik tentang implementasi TPB/SDG’s di Kabupaten Bojonegoro.

Kata kunci: SDG’s, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, Sistem One Data.


Full Text:

PDF File


DOI: http://dx.doi.org/10.30742/jisa1712017381

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal Ilmiah Sosio Agribis



Didukung oleh: Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

 

Karya ini dilisensikan di bawah  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .